Rabu, 30 Desember 2009
20 DI TAHUN 2003
Rabu, 30 Desember 2009
Di tahun ini banyak sekali film bagus hingga terpaksa harus menyingkirkan film – film seperti Cold Mountain, Pieces of April, Girl With a Pearl Earring, Calendar Girls, Pirates of the Caribbean, Big Fish, Brother Bear, The Italian Job dan Identity. Sedangkan The Last Samurai, Seabiscuit, Master and Commander, The Cooler, The Triplets of Belleville, The Fog of War dan House of Sand and Fog terpaksa tidak dilirik karena belum menontonnya. American Splendor menjadi korban memori yang tergerus.
20. BEND IT LIKE BECKHAM
Ditangan Gurindher Chadna, Bend it Like Beckham berhasil menggambarkan usaha perempuan dalam memperjuangkan posisinya dengan sangat menghibur. Meski dituturkan dengan ringan, rasanya pesan mengenai persamaan hak bisa lebih tersampaikan dengan baik.
19. SOMETHING’S GOTTA GIVE
Siapa bilang film yang dibintangi aktor/aktris gaek tidak bisa menghibur? Berkat kelincahan Nancy Mayers dan juga aksi yang sangat kompak dari Jack Nicholson dan Diane Keaton, Something’s Gotta Give menjelma menjadi sebuah tontonan yang ringan menghibur, namun tidak kacangan.
18. SCHOOL OF ROCK
Film yang segar dan menghibur. Itu saja!
17. 28 DAYS LATER
Salah satu film terseram di dekade pertama 2000-an. Danny Boyle sukses menghadirkan tontonan tegang yang sukses menggedor jantung penonton hampir sepanjang durasi. Tidak bakal heran kalau film ini beberapa tahun kedepan bakal dibuat ulang.
16. MONSTER
Kualitas film ini tidak bisa dilepaskan dari peran Charlize Theron. Dalam Monster, dia benar-benar menjadi sosok yang jauh dari kesan cantik dan glamour. Tanpa penampilannya yang total, rasanya Monster tidak bakal mampu menjadi tontonan yang menggigit. Sesuai judulnya, film ini sukses memberi gambaran bagaimana seorang manusia bisa berubah menjadi kejam layaknya monster.
15. IRREVERSIBLE
Dengan jalinan kisah yang mungkin tidak istimewa serta balutan ketelanjangan dan kekerasan yang frontal, Irreversible menawarkan sebuah gaya bertutur yang tidak lazim. Mengingatkan pada Memento memang, namun tetap saja membuat penonton kagum melihatnya.
14. IN AMERICA
Penonton sukses dibuat terhanyut oleh kisah keluarga imigran gelap asal Irlandia ini, yang katanya merupakan semi atobiografi dari Jim Sheridan. Suka duka sebagai warga pendatang disajikan dengan apik dan ditopang penampilan para actor/aktris yang kuat. Konflik makin kuat berkat latar belakang keluarga tersebut yang menyimpan peristiwa memilukan yang terus menghantui.
13. THE MAGDALENE SISTERS
Salah satu film yang menyoroti dengan tajam penyimpangan yang dilakukan sebuah institusi agama. Tempat dimana harusnya menjadikan penghuninya menjadi manusia yang lebih baik, justru malah menjadi tempat penindasan yang mengingkari harkat martabat manusia. Digambarkan juga aksi korupsi dan kemunafikan yang harusnya haram terjadi, apalagi di sebuah institusi agama. Gilasinema pikir, apa yang digambarkan dalam The Magdalene Sister ini bisa terjadi di semua agama.
12. LOVE ACTUALLY
Salah satu film cinta yang sangat meninggalkan kesan mendalam, apalagi kisah Keira Knightley dan Colin Firth yang...so romantic! Jarang sekali film yang bisa dinikmati berkali-kali tanpa menghadirkan rasa bosan, namun Love Actually merupakan sebuah pengecualian. Film ini makin asyik berkat balutan humor dan juga musik-musik asyik.
11. WHALE RIDER
Tidak mudah lho melestarikan sebuah tradisi (budaya) apalagi dalam sebuah lingkup dimana perempuan diposisikan dibawah laki-laki. Whale Rider mencoba menggugat posisi perempuan dalam proses pelestarian budaya tadi. Film ini sangat menarik dikaji secara Antropologi ataupun Sosiologi. Dan jangan lewatkan penampilan Keisha Castle-Hughes yang bagus banget.
10. KILL BILL VOLUME 1
Salah satu kisah balas dendam paling seru dan disajikan dengan amat gaya oleh Quentin Tarantino. Selain banyaknya aksi pertarungan yang seru, terutama ketika para ibu bertarung, Kill Bill Volume 1 sangat asyik dilihat berkat tampilnya bintang – bintang dengan karakter yang kuat.
9. MYSTIC RIVER
Film buatan Clint Eastwood yang paling suram dan menyesakkan yang didukung oleh jajaran cast yang kuat. Suka dengan penampilan Sean Penn disini.
8. 21 GRAMS
Dihasilkan oleh duo yang sebelumnya sukses menelorkan Amores Perros, menurut Gilasinema, 21 Grams jauh lebih mudah dicerna dan mengesankan meski alurnya diacak sedemikian rupa. Aura menyesakkan tetap dihadirkan dengan kuat, hingga sukses membuat penonton merasa frustasi. Trio Sean Penn-Naomi Watts-Benicio Del Toro bermain prima. Gilasinema iri dengan Sean Penn yang bisa ”menikmati” Naomi Watts hehehe....
7. THIRTEEN
Film yang dengan bagusnya menggambarkan masa puber yang penuh gejolak.
6. LOTR : THE RETURN OF THE KING
Penutup dari trilogy saga terbesar sepanjang masa. Hampir sepanjang durasi kita dipaksa untuk terus menatap layar dan dibuat kagum oleh adegan pertempuran yang dahsyat sekaligus memilukan
5. NOWHERE IN AFRICA (NIRGWENDO IN AFRICA)
Film tentang Jerman (NAZI) yang dituturkan dengan sangat berbeda namun mungkin terasa menohok bagi mereka yang pernah melakukan “pembersihan“ terhadap etnis tertentu. Dengan diposisikan sebagai kaum minoritas, mereka harusnya bisa belajar untuk lebih menghargai manusia yang lain.
4. LOST IN TRANSLATION
Filmnya kalau boleh jujur sangatlah garing dan cenderung membuat ngantuk, namun justru inilah wujud dari keberhasilan Sofia Coppola dalam menggambarkan kesepian, keterasingan dan juga kegagapan dalam menghadapi sebuah tempat dan budaya baru.
3. FINDING NEMO
Film animasi paling menyentuh dan inspiratif dengan kehadiran karakter – karakter yang loveable, serta beberapa adegan yang memorable. Film ini juga tidak membuat bosan meski ditonton berkali – kali.
2. ELEPHANT
Sebuah rekonstruksi tragedi yang yang ciamik. Hand held camera yang selalu setia membuntuti para pemeran, efektif mengikat penonton untuk menjadi saksi mata sebuah peristiwa tragis dan membuat Gilasinema kagum karena pastinya dibutuhkan persiapan sangat matang dalam pembuatannya. Dialog dan ilustrasi musik yang minim efektif menghadirkan aura mencekam dan penonton dibuat was-was akan hadirnya monster yang pada akhirnya melakukan aksi pembantaian membabi buta nan berdarah-darah.
1. THE BARBARIAN INVASIONS (LES INVASION BARBARES)
Entah mengapa Gilasinema sangat menyukai film ini dan telah menontonnya sekitar 3X. Meski awalnya kita diperlihatkan pergesekan antar karakter karena beda pandangan dan juga lahir di era yang saling berbeda, namun pada akhirnya karakter-karakter yang dihadirkan dapat saling menerima hingga terjalin interaksi yang manis. Humor-humor dan perilaku gila namun juga kritis membuat film ini makin enak dinikmati, meski untuk otak Gilasinema yang cekak ini, naskahnya terkesan terlalu cerdas dengan dimasukkannya beberapa referensi seni dan teori yang masih asing
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
5 komentar:
wah bener2 ya nih, jadi pengen nntn semua film yg dicantumin di list2nya om gila & mas awya niih.. tapi kayaknya di tahun ini yg paling banyak yg pengen saya nntn dan yg sudah saya tonton hahaha saya pengen nntn elephant (ini yg gus van sant kan ya om? yg columbine?), 21 grams, thirteen, in america sama thirteen
dan disini juga paling banyak yg udah saya tonton dan sama2 suka kayak bend it like beckham, school of rock, 28 days later, monster, kill bill, love actually, mystic river, finding nemo, lost in translation ama lotr (dan irreversible tapi saya pusing nntnya hahaha)
hehehe sori ya kalo kebanyakan komentar om.. jujur dari semua list yg om bikin, ini yang paling saya suka
listnya bagusss sekali!
beberapa juga jafi film fave saya tapi sayang saya belum nonton The Barbarian Invasions
akan segera saya masukin list bung gila,
makasi ya atas rekomendasinya
@fariz : iya, itu yang punya gus van sant berdasar tragedi Columbine. Disini bebas komentar lho, mo menghujat juga gak apa-apa,asal gak SARA :D
@movietard : senang bisa saling berbagi info :)
wah, listku belum tak rapiin. masih sibuk belahar ujian nih. minggu depan kayaknya.
oh iya mas, kok saya gak suka bgt sama the barbarians invasions ya? tearjerker bgt sih. apa saya salah nonton film ya?
itu yg ceritanya si babapk sakit dan ananknya dateng ngurusin ya? beneran kan. saya tidak suka.
Posting Komentar