Selasa, 23 Maret 2010

HASIL POLLING FILM INDONESIA TERBAIK 2000 - 2009

Selasa, 23 Maret 2010

Awal Maret kemarin, Gilasinema mengadakan polling tentang Film Indonesia Terbaik 2000 – 2009. Meski mungkin hasilnya tidaklah representative, namun hasilnya cukup menarik. Rasanya film-film yang masuk 10 besar memiliki kualitas yang cukup pantas untuk dipilih. Masuknya Under the Tree cukup mengejutkan mengingat film ini tidak dilihat oleh banyak orang. Film independent Cin(T)a hampir masuk 10 besar dengan duduk manis di posisi 11. Kalau saja film ini dilihat banyak penonton, mungkin akan dengan mudah masuk 10 besar. Riri Reza, Mira Lesmana, Nia Dinata, Joko Anwar dan Rudi Soedjarwo terbukti memiliki banyak penggemar. Bahkan, Joko Anwar menempatkan banyak film yang melibatkan dirinya. Berikut hasil polling :


10.PASIR BERBISIK (2001)

9.UNDER THE TREE (2008)
AWYA :
Seni dalam sinema adalah orgasme duniawi yang terlampau manusiawi, dan ketika tradisi dan falsafah disatukan, diobrak-abrik, dan ditubrukkan dengan runyam, maka, film ini telah menemukan sisi itu di diri saya.

8.ARISAN! (2003)
WAYAN :
Film dengan karakter gay yang digarap serius, satire dan santai. Meski tema utama bukan gay tapi munafiknya ibu-ibu sosialita tapi gay bukan lantas jadi ornamen yang sekedar tempelan, tapi bisa bersenyawa dengan tema besar. Seingat gw, dalam sejarah film Indonesia memang banyak film tentang gay dibuat, namun hanya sendau gurau belaka, sekedar banci atau waria, tak digarap serius kecuali Istana Kecantikan yang mengantar Mathias Muchus dapat Citra. Arisan, salah satu film cerdas dan ceria tentang orang-orang SUNTUK!

7.9 NAGA (2006)
RUMBLE ZOLIC :
Ini film bikin gw terenyuh...pembawaan seorang RUDI SOEDJARWO yang unik, bikin film ini heartwarming buat gw...dari segi original score, song dan sound editng yang pas dan enak sekali dengan suguhan cinematography dari film ini yang GOOD.

6.NAGA BONAR (JADI) 2 (2007)
EKAJAZZLOVER :
Sarat dengan pesan moral tanpa menggurui, Deddy Mizwar “berkhotbah” tentang hal yang lebih luas kali ini, nasionalisme. Sindiran-sindirannya pas disini (contoh di adegan dengan polantas).


5.JANJI JONI (2005)
FIRAS :
Sebuah film tentang lika-liku kehidupan seorang pengantar film. Kenapa gw pilih film ini? karena menurut gw, tema yang diambil film ini laen daripada yang laen. Unik, kreatif, dan sama sekali ga kepikiran ama gw. Lagi-lagi Nicolas Saputra yang jadi aktor utamanya ,dan dia ngebawain perannya dengan baik

4.KALA (2007)
LADY ARIANNE BERNADI :
Tentunya pertama kali menonton Kala, Saya kaget bukan maen. Karena sangat amat tidak menyangka ada film Indonesia seperti ini. WOW! Joko Anwar sungguh jenius! Sepertinya Ia dilahirkan memang sebagai sutradara. Dari segi cerita juga sangat beda dengan film Indonesia pada umumnya. Belum lagi hampir mendekati akhir cerita, kita diberi kejutan. Sampai Saya kaget sendiri. Dan menurut Saya tim artistik film ini sangatlah gila! Hahahaha. Congrats! Very amazing! Akting dari Fachry Albar pun juga memuaskan!

3.FIKSI. (2008)
AJIRENJI :
Independen tapi tidak murahan. Sebuah film "aneh" yang anehnya saya suka. Apa yang ditampilkan di gambar tidak ada yang mubazir.

2.ADA APA DENGAN CINTA? (2002)
DELUPHER :
Film ini menjadi awal saya menyukai sutradara Rudi Soedjarwo, di dalam benak saya ketika itu menganggap Rudi sebagai sutradara besar yang berhasil membangkitkan gairah perfilman Indonesia yang pernah mati suri. Film ini booming di kalangan remaja. Nilai pintar dalam film ini adalah kisah cinta ciklit anak SMA yang dibungkus dengan karya sastra kata-kata puitis pujangga!!! Film ini bagi saya mengandung edukasi dalam hal mata pelajaran Bahasa Indonesia. Liat saja efeknya gara-gara film ini, semua cowok jadi sok romantis megang buku kahlil Gibran atau Chairil Anwar. Jujur saja gara-gara film ini bikin saya suka dunia sastra hingga sekarang, AADC ngenalin saya tentang karya AKU nya Chairil Gibran dan tiap nonton ni film bawaannya pengen bikin puisi,

1.LASKAR PELANGI (2008)
INAYAH AGUSTIN :
Pertama , jelas ini film box-office terbesar di Indonesia? Film ini pantas jadi salah satu dari 5 yang terbaik karena originalitasnya. Sangat Indonesia. Setting Pulau Belitung yang indah, dan cast-nya yang menggunakan anak-anak Belitung asli. Film ini menginspirasi setiap orang, tua-muda, melintasi strata sosial ekonomi manapun, tentang meraih impian dan cita-cita. Seinget saya tampil di beberapa Festival Film luar negeri, sesuatu yang membanggakan (karena khas Indonesia-nya itu tadi).

13 komentar:

Firas mengatakan...

waduh pendapat gw dimasukin yang janji joni :) makasih om gilasinema :D :D

laskar pelangi emang ga ada matinya :)

Lady Arianne Bernadi mengatakan...

maaf, Saya mau nanya, yg pendapat tentang Kala itu sepertinya dari Saya. Namun yang ditulis bukan nama Saya, melainkan WEWW. Saya ada buktinya kok. mohon dicek ulang. thank's.

Unknown mengatakan...

Alahmdulillah....gak ada ayat-ayat cinta...hahaha

GILASINEMA mengatakan...

@Lady Arianne Bernadi : Eh maaf...berjuta-juta maaf. Saya yang salah karena kurang teliti. Terima kasih banget koreksinya. Mohon dimaafkan ya. Sudah saya ganti link-nya langsung menuju BLOGNYALADY.BLOGSPOT.COM

Sekali lagi mohon dimaafkan. Terima kasih :)

Anonim mengatakan...

kalo boleh tahu total berapa suara yang masuk mas? kayak pemilu hehe

iin mengatakan...

thank you for putting my comment Om,
FYI, saya sampai sekarang malah belum pernah baca novelnya tuh si Laskar Pelangi, bwahahaha..

ajirenji mengatakan...

senangnya 4 dari 5 pilihan saya ada di 10 besar..

mantepnya ada di Joko Anwar, dari 10 ada empat film yg melibatkan beliau, dan tiga di antaranya ada di 5 besar *plok plok plok*

Anonim mengatakan...

mas maaf karya AKU itu chairil anwar bukan chairil gibran ..hahahaha

Unknown mengatakan...

beneran telat ngirim -___-
disimpen di draft terus.. hahaha..
maaf om gilasinema, ga bisa ikutan lagi kali ini krn lupa tanggal deadline nya :(

yah, seandainya ikutan, ada 3 film terbaik versi aku yg masuk di list 10 besar di atas.. dan tiga2nya filmnya Joko Anwar.. hahahahahaha :))

selamat untuk Bang Joko! Mangstab gannnn!!

Dave Ependi mengatakan...

aduh entah kenapa film berbagi suami sering kehilangan gigi kalau ada pemilihan film indonesia terbaik... bahkan di majalah semacam hai.. kadang2 bete juga mengingat betapa gw menyukai film itu :(
btw, thx for visiting me. udh gw benerin kok komennya, kalau masih ada masalah, do notice me yh :P

rusabawean mengatakan...

yess
KALA : Dead Time masuk yaaa

itu film favoritq tuhhh
:)

muchtar mengatakan...

kok keramat gak masuk?

gilasinema mengatakan...

Keramat masuk di kategori horor saja

Posting Komentar

 
GILA SINEMA. Design by Pocket