Tak kurang 80 judul lebih film Indonesia yang dirilis sepanjang tahun 2009 kemarin. Berapa banyak film Indonesia yang kamu tonton sepanjang tahun 2009? Gilasinema hanya berhasil menikmati sekitar 30 judul saja. Tahun 2009 ditandai dengan makin pudarnya pamor pocong, kuntil dan rekan-rekannya, digantikan dengan “kengerian’ baru berwujud dada dan paha yang dibalut dengan kisah yang (maunya) lucu. Kecenderungan ini berpotensi melejitkan bintang-bintang baru yang dagingnya masih segar, meski kenyataannya yang muncul itu-itu saja.
Dunia perfilman Indonesia tahun 2009 juga diwarnai dengan kecenderungan menarik, yakni makin banyaknya sumber daya asing yang mencoba ikut berkecimpung, baik sumber daya manusia ataupun modal. Merantau, Merah Putih, Paku Kuntilanak, Meraih Mimpi, Suster Keramas dan Jermal bisa dijadikan contoh. Kecuali Jermal, judul-judul yang lain belum sempat Gilasinema tonton. Jermal terpaksa tidak dimasukkan karena WNA yang terlibat, berada pada posisi penting (sutradara, penulis skenario dan produser).
Di luar sana, lazim sekali media cetak merilis daftar film pilihan. Di Indonesia rasanya belum banyak media yang secara rutin merilis daftar film indonesia pilihan ataupun yang terburuk (eh...ada gak sih?). Entah hal ini disebabkan oleh apa. Mungkinkah karena posisi film Indonesia itu sendiri yang belum begitu penting, kualitasnya yang belum pantas atau karena budaya pakewuh? Berikut 8 Film Indonesia Pilihan Gilasinema.
1.Garuda di Dadaku
2.Sang Pemimpi
3.Get Married 2
4.Perempuan Berkalung Sorban
5.Emak Ingin Naik Haji
6.Jamila dan Sang Presiden
7.Jagad X Code
8.King
9 komentar:
kang, punk in love gak masuk ya? menurutku bagus ish hehe
kok gag ada pintu terlarang mas??????
identitas lumayan lho wkwkwkwkwkkwkw
@Pepito : suka juga sih, soalnya lucu banget. Tapi ada beberapa yang gak sreg.
@delupher : masih kecewa dengan film ini. Cek deh "YANG TERLARANG DI PINTU TERLARANG"
Dari list Gilasinema yang baru ditonton cuma Garuda di Dadaku ama Sang Pemimpi neh. Pengen nonton Emak Ingin Naik Haji, waktu itu ga sempet. Uang keburu abis. T.T
Mas, nonton Merantau dah, dijamin suka kalau demen film fighting. Hehe..
Entar pasti nonton kalo home video-nya dah keluar. Gak sempat liat pas tayang di bioskop. Cuman mampir sebentar sih
Setahu saya hanya Tempo yang tiap tahun membeii film of the year pada film indonesia, dan tahun ini jatuh ke Pintu Terlarang, menurut yang saya baca sih.
kok saya gak suka banget ya sama Garuda di Dadaku...
Ooo...makasih infonya ya.
Tolong dong di-review film-film paling gak penting di Indonesia selama 2009 : misal: Paku Kuntilanak, Suster Keramas, atau Hantu Puncak Datang Bulan di 2010 :p
Saya tahu siapa Anda, dan saya tahu Anda penggemar film-film Indonesia yang gak penting. Jadi, kenapa Anda tidak jadi kontributor blog ini saja *LOL*
Posting Komentar