Selasa, 28 April 2009

SERUNYA CANNES 2009

Selasa, 28 April 2009


Selain Academy Award, Cannes merupakan movie event yang selalu Gilasinema ikuti. Cannes selalu menarik karena selalu menyajikan film-film yang lain dari biasanya. Daftar film-film yang masuk, biasanya Gilasinema simpan sebagai bekal ketika berburu film hehehe….Tahun ini pertarungan memperebutkan Palem Emas tampaknya akan berjalan seru. Nama-nama yang disegani dan mendunia (tidak hanya dikenal di Holly semata) akan saling bertarung. Kalau diperhatikan, kebanyakan yang bertarung adalah nama-nama yang sebelumnya telah berkompetisi di ajang yang sama. Yang menarik, Asia menghadirkan lebih dari 5 wakilnya di ajang kompetisi. Bahkan China berhasil mengirimkan 2 wakilnya. Korea Selatan makin makin mengukuhkan dirinya sebagai Negara yang makin berkembang industri filmnya dengan rutin mengikuti Cannes Film Festival. Yang mengejutkan, Filipina dan Malaysia berhasil menembus sesi kompetisi. Indonesia kapan ya?
Buat yang rajin mendownload film, kemungkinan film-film di bawah ini sudah ada yang bisa diunduh, mengingat seringkali ada yang iseng membocorkannya, seperti kasus The Burning Plain dan Two Lovers kemaren. Beberapa film sangat sulit mencari info yang terkait, mengingat masih dalam proses sentuhan akhir.


• LOS ABRAZOS ROTOS (BROKEN EMBRACE), Pedro Almodovar, Spanyol
Pedro Almodovar memang belum pernah menang di Cannes. Namun kolaborasinya bersama Penelope Cruz selalu layak ditunggu. Bertarung di Oscar 2010 mungkin? Ada peluang Cruz masuk lagi.

• FISH TANK, Andrea Arnold, Inggris
Gilasinema pernah menyaksikan film karya Andrea Arnold yang berjudul Red Road. Film ini ikut bertarung di Cannes 2006 dan berhasil membawa pulang Jury Prize. Yang menarik dari Fish Tank adalah tampilnya Michael Fassbender yang tahun kemarin dipuji habis-habisan lewat perannya di Hunger. Aktor yang satu ini juga tampil di Inglourious Basterds, dan tampaknya bakal makin sibuk di Holly dengan proyek menjanjikan Jonah Hex (2010) dan Wuthering Heights (2010).

• UN PROPHETE, Jacques Audiard , Perancis
Kisah yang diangkat dalam Un Prophete sungguh mengusik rasa penasaran. Seorang pria arab yang masih muda dikirim ke penjara di Perancis dan menjadi mafia didalamnya. Menarik bukan? Jacques Audiard pernah mendapatkan penghargaan Best Screenplay lewat Un héros très discret di Cannes 1996.


• BRIGHT STAR, Jane Campion , New Zealand
Setelah lama tidak muncul, Jane Campion akhirnya kembali muncul membawa kisah cinta sastrawan beken, John Keats. Tampaknya Bright Star akan mirip dengan The Piano yang puitis dan indah. Kehadiran Abbie Cornish dan Kerry Fox (yang tampil heboh di Intimacy) mengindisikasikan hadirnya adegan sensual layaknya Holly Hunter dan Harvey Keitel.

• VINCERE, Marco Bellocchio , Italia
Marco Bellocchio merupakan sedikit dari sekian banyak sutradara yang sering mampir di Cannes. Salto nel vuoto (1980), Enrico IV (1984), Il principe di Homburg (1997), La balia (1999) dan L'ora di religione (Il sorriso di mia madre) (2002) bisa dijadikan bukti.
Vincere mengisahkan kekasih rahasia Mussolini yakni Ida Dalser, dengan anaknya yang albino. Menarik nih…


• MAP OF THE SOUNDS OF TOKYO, Isabel Coixet , Spanyol
Isabel Coixet dikenal berkat Mi vida sin mí / My Life Without Me (2003) dan ikut nimbrung di proyek keroyokan, Paris, je t'aime (2006). Tahun kemarin dia mengarahkan Penelope Cruz dan Ben Kingsley di Elegy. Yang menarik di Map of the Sounds of Tokyo adalah tampilnya Rinko Kinkuchi.


• CHUN FENG CHEN ZUI DE YE WAN (SPRING FEVER), Lou Ye, China
Film ini tidak secara resmi mewakili China, mengingat sutradara Lou Ye tidak mengantongi ijin dari Pemerintah China. Hal ini seakan mengulangi kejadian di tahun 2006, dimana film Lou Ye, Summer Palace juga tidak mendapat restu dan mendapat cekal di rumah sendiri.

• A L’ORIGINE (IN THE BEGINNING), Xavier Giannoli, Perancis
Xavier Giannoli pernah memenangkan Golden Palm untuk kategori Best Short Film lewat L'interview (1998). Di tahun 2006, dia kembali masuk kompetisi lewat Quand j'étais chanteur. A L’origine dibintangi oleh Gérard Depardieu.

• DAS WEISSE BAND, Michael Haneke , Jerman
Michael Haneke pernah berjaya di Cannes lewat La Pianiste / The Piano Teacher (2001). Bahkan dia pernah meraih gelar Best Director di Cannes 2005 lewat Caché (Gilasinema agak kurang paham dengan film ini). Penggemar film mungkin baru mengenal nama satu ini lewat Funny Games (2007) yang dibintangi oleh Naomi Watts.


• VENGEANCE, Johnnie To , China
Kalau Korea Selatan menawarkan cerita vampire, China menawarkan kisah seorang pembunuh bayarandari Perancis yang memburu mangsanya di Hongkong. Sepertinya menarik dan ada Simon Yam disini (horeeeee!!!)


• LOOKING FOR ERIC, Ken Loach, Inggris
Sutradara yang satu ini sebelumnya disambut meriah lewat The Wind That Shake The Barley. Looking for Eric akan menampilkan kisah seputar Eric Cantona. Hmmm….jadi kebayang filmnya Zidane.


• ENTER THE VOID, Gaspar Noe , Argentina
Gaspar Noe adalah sutradara yang mebuat Monica Belucci diperkosa secara brutal di Irreversible. Gaya bertuturnya yang tidak lazim sempat menggemparkan Cannes 2002.


• BAK-JWI (THIRST), Park Chan-wook, Korea Selatan
Cannes 2009 bakal meriah dengan beragamnya tema yang diangkat, salah satunya film produk Korea selatan ini yang mengangkat kisah seorang pria yang berubah menjadi vampire karena kegagalan dalam sebuah eksperimen! Tampaknya film ini bakal mencetak rekor dalam negeri, dan mungkin Holly akan tertarik me-remakenya (seperti biasa!) layaknya Let the Right One In. Yang hebat tentu saja aktor Kang-ho Song, yang selama 3 tahun terakhir rajin menyambangi Cannes (Secret Sunshine, The Host dan The Good, The Bad and The Weird)

• THE TIME THAT REMAINS, Elia Suleiman , Israel
Elia Suleiman diakui sebagai slah satu sineas Israel paling top. Lewat Yadon ilaheyya / Divine Intervention (yang teronggok sia-sia di rak Gilasinema), Elia Suleiman berjaya di Cannes 2002. Bagi yang ingin mengenal Israel lebih dalam, The Time That Remains rasanya sayang untuk dilewatkan.


• ANTICHRIST, Lars von Trier, Denmark
Nama yang satu ini sangat dihormati di Eropa namun kurang disukai di Amerika. Ketika Dancer in the Dark membuahkan prestasi bagi Bjork, di Amerika film ini lumayan mendapat kritikan. Begitupun dengan Dogville (Nicole Kidman) dan Manderlay (Bryce Dallas Howard) yang disambut dingin. Mungkin hal ini disebabkan gaya bertutur Lars von Trier yang cenderung nyleneh. Di Antichrist, Lars menggandeng William Dafoe.


• TAKING WOODSTOCK, Ang Lee , Taiwan-born
Sutradara kesayangan Festival Film Venesia mulai melebarkan sayap dengan lebih tertarik mengikutkan karyanya di Cannes. Konsekuensinya, ada kemungkinan film ini tidak bakal bertarung di Oscar 2010. Kalupun masuk, kecil kemungkinan mendapat perhatian.


• VISAGE (FACE), Tsai Ming-liang , Malaysia
Tsai Ming Liang mungkin lahir di Malaysia, namun karena beberapa karyanya dianggap tidak mencerminkan budaya Malaysia, sutradara yang satu ini mendapatkan masalah di negeri kelahirannya, hingga memutuskan pindah ke Taipei. Padahal dirinya mengharumkan nama Malaysia di kancah festival film dunia seperti Venice Film Festival Dan Berlin Film Festival. Visage sendiri diproduksi di Perancis dengan mayoritas bintang Perancis di dalamnya, seperti Mathieu Amalric (Diving Bel and The Butterfly)dan Laetitia Casta.


• INGLORIOUS BASTERDS, Quentin Tarantino , U.S.
Any Comment? NOPE!

• KINATAY, Brillante Mendoza, Philippines

• LES HERBES FOLLES, Alain Resnais , Perancis

6 komentar:

timo mengatakan...

wowh, thanks for sharing...
cukup membukakan mata gue akan film2 kelas Cannes nih...langsung berburu film ah! hehe...

omoshiroi mengatakan...

semoga nanti mudah dicari nih film-filmnya

AndoRyu mengatakan...

Film Vengeance Johnnie To kayaknya keren. Selain Johnny Hallyday sang pemeran utama, pemain lainnya nggak dikasih baca skenario sebelum hari H. Itu aja cuma skrip adegan pemain itu sendiri.

Eh, udah nonton karya Johnnie To yg Simon Yam jadi pencopet belum? Ceritanya sih nggak terlalu keren, tp gambar dan sinematografinya benar2 mantap

gilasinema mengatakan...

@yusahrizal: berarti didalamnya bakalan penuh kejutan dong. Seru nih...
Judulnya yang Simon jadi pencopet apa bang?

Awya Richie mengatakan...

kalo saya tertarik dengan yg ini:

- Broken Embraces: review sejauh ini katanya bagus, cuma akting penelope tidak segemilang wkt di volver. selain itu, ini juga filmnya Pedro Almodovar, at least pasti keren lah.

- MAP OF THE SOUNDS OF TOKYO, karena ada Rinko Kinkuchi sih jd tertarik, soalnya perannya di Babel masih membekas. btw mas, film ini storyline kyk gimana ya?

- INGLORIOUS BASTERDS, karena ini filmnya Tarantino, pasti sadis!

- Taking Woodstock: wah paling penasaran dg film ini, scara yg punya adalah sutradara favorit saya, Ang Lee. lagi2 tema yg diusung tak jauh2 dari spesialisasinya, yaitu gay, biasanya dia piawai dg tema2 seperti ini, ingat Brockback Mountain atau The Wedding Banquet sekalipun, meski endingnya cenderung kurang masuk akal, tp masih dikategorikan A-list. setelah liat trailernya sih emg kurang menarik, but i smell Oscar worthy...

"Konsekuensinya, ada kemungkinan film ini tidak bakal bertarung di Oscar 2010. Kalupun masuk, kecil kemungkinan mendapat perhatian."

kok bisa berpikir begitu mas, lha wong film ini wide rilisnya kalo gak salah pas agustus gitu, bertepatan dg peristiwa Taking Woodstock itu sendiri. jadi masih besar peluang oscarnya.liat aja Slumdog Millionaire yg munculnya di festival dulu, hasilnya mengejutkan juga. terlebih ini Ang Lee, pasti masih diperhitungkan lah.


well, di luar kategori kompetisi ada juga beberapa screening film, yg paling bikin tertarik sih karya Hirokazu Kore-Eda dg Air Doll, yg bercerita ttg penjaga toko sex doll yg jatuh cinta dg sex doll-nya. rasanya bagus kalo sineas jepang yg buat. Holly aja keren sekali wkt buat Lars and the Real Girl yg bikin saya sama2 gila dengan tokoh yg saya tonton karena menonton film itu.


dan tentu saja yg paling saya tunggu2 adalah animasi UP yg akan membuka ajang Cannes itu. wah, sebagai penikmat animasi,rasanya karya disney-pixar ini pasti keren sekali seperti wall-e atau ratatouille,liat trailernya aja udah bikin ketawa.

mudah2an nanti gilasinema mau me-reviewnya ya. saya tunggu.

hah, andai saja bisa menghadiri cannes, tak terkira senangnya...

sorry kepanjangan, abisnya cuma ini satu2nya situs yg menampung kegilaan saya dg film, terutama yg oscar worthy..

thankz a lot..

gilasinema mengatakan...

Makasih banget informasinya. Seneng bisa saling tukar informasi :)
Pendapatku tentang Taking Woodstock dan Oscar didasarkan pada kenyataan kalau Oscar terkesan alergi dengan film yang sudah berlaga di Cannes duluan.
Kasus berbeda terjadi pada No Country for Old Men yang ikut Cannes 2007. masih berharap kejadian yang sama berlaku pada Taking Woodstock :)

Lars and the Real Girl memang gilaaaa dn lucu. Saking gilanya, aku belum sanggup bikin reviunya :)
Dan biasanya film Jepang sering jauh lebih gila dan "sakit"
hmm...jadi penasaran dengan Air Doll

Untuk filmnya Ronko aku belum mengupdate lagi

Posting Komentar

 
GILA SINEMA. Design by Pocket